KUMPULAN RENUNGANKU


Dan jika matamu menyesatkan engkau, cungkillah, karena lebih baik engkau masuk ke dalam Kerajaan Allah dengan bermata satu dari pada dengan bermata dua dicampakkan ke dalam neraka,  (Mrk 9:47)

Selamat Pagi

Bacaan injil hari ini membuat saya kembali merefleksikan diri betapa Tuhan sungguh serius agar hidup saya senantiasa harus mengusahakan yg kudus.

Membayangkan Surga yang begitu indah dan tak bernoda apapun juga bahkan se titik pasir dosapun tak layak ada di dalam sana. 

Tuhan Yesus mengingatkan kepada saya agar senantiasa mengusahakan hidup yg kudus. Bukan utk menakuti tetapi agar saya layak utk di selamatkan dan masuk kedalam kehidupan yg kekal.

Pada jaman sekarang banyak sekali hoax dan gossip. Sebagai umat Allah yang baik, menjadi garam dan terang didalam hidup sesama sungguh merupakan tuntutan yang tidak main".  Karena  Tuhan Yesus mau agar sebagai murid dan juga sekaligus anak" Allah hidup kita seharusnya dapat meneladani sikap hidup Yesus sendiri yang membawa damai sejahtera kepada sesama umat di sekitar kita.  Dengan demikian Allah semakin di muliakan, bukan semata" utk sebuah pujian.

Ketika membaca perikop dalam bacaan injil.hari ini, saya sungguh merasakan bahwa memang lebih baik hidup dg satu biji mata saja tetapi berkenan kepada-Nya daripada hidup dengan kedua biji mata tetapi menyesatkan yg lain.
Didalam keluarga, saya dan anak" berusaha utk tidak terpancing gossip dan juga membiasakan utk tidak berbicara yg kotor dan sikap " hidup yg lain yang dapat berdampak membuat keluarga menjadi saling menyesatkan. Pendek kata berusaha utk hidup yang damai dan saling melengkapi satu sama lain secara positif yg berkenan kepada-Nya. Dengan demikian kami pun dapat membawa keluarga" yang lain hidup dalam damai dan saling menghormati sebagai sesama umat Allah.

Sebab diri saya adalah gambaran dari diri Allah sendiri. Dan sudah selayaknya tuntutan utk hidup yg kudus serta menjadi garam dan terang dunia adalah tugas hidup saya yang tidak main ".

Doa :
Terimakasih Tuhan Yesus atas firman -Mu hari ini. Mampukan kami menanggapi seruan-Mu agar hidup mengusahakan yang kudus. Sebab dengan demikian kami sungguh layak dapat masuk kedalam kehidupan yg kekal dan kiranya Engkau di muliakan karena sikap hidup kami yg berkenan kepada Allah.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Yesus menyapaku melalui Fiman-Nya...(Kisah yang ku alami)

Pengalamanku bersama Bunda Maria...(dalam berbagi rasa)