Postingan

Menampilkan postingan dari 2019
  Kumpulan Renunganku Apabila semuanya itu mulai terjadi, bangkitlah dan angkatlah mukamu, sebab penyelamatanmu sudah dekat."  (Luk 21:28) Selamat pagi Saat membaca kitab bacaan Daniel hari ini, saya sungguh di teguhkan. Karena Daniel seorang yang taat dan tidak takut terhadap aturan manusia. Dalam kehidupan Daniel, Allah menjadi prioritas bagi hidupnya, dan senantiasa setia menjaga relasinya dengan Allah melalui doa dan sikap hidupnya, sehingga ia di selamatkan dr mulut singa. Dalam injil Lukas, Yesus justru memperingatkan untuk berjaga", karena bila saatnya tiba seperti tanda" Yerusalem dikepung oleh tentara, akan terjadi kesesakan yang dahsyat atas seluruh negri sebab itulah masa pembalasan di mana akan genap semua yang ada tertulis.  Ketika relasi dengan Allah sungguh dekat maka tentunya kita akan senantiasa berjaga" dan siap untuk menghadapi hal terburuk dlm hidup ini. Dalam keseharian, saya selalu berusaha untuk membina relasi dengan Allah melalui
   Kumpulan Renunganku kataNya: "Wahai, betapa baiknya jika pada hari ini juga engkau mengerti apa yang perlu untuk damai sejahteramu! Tetapi sekarang hal itu tersembunyi bagi matamu.  (Luk 19:42) Selamat pagi... Saat ini di paroki kami sedang berlangsung seminar hidup baru dalam Roh Kudus. Puji Tuhan, meski baru pertama kali paroki kami mengadakan tetapi minat umat untuk mengikuti lumayan banyak, ada enam puluh peserta. Dalam seminar ini, Tuhan menyapa pribadi lepas pribadi untuk mau mengubah hidupnya, dari hidup yang lama menjadi baru. Menjadi pribadi yang percaya kepada Yesus dan mau taat dan setia kepada-Nya serta meninggalkan segala hal yang tidak berkenan kepada Allah. Saat memasuki sesi yang ke empat, para peserta di ajak untuk menerima Sakramen Tobat.  Ternyata dari peserta yang hadir hanya 90% saja yang mau datang untuk menerima sakramen tobat ini. Yang lain nya tidak hadir dengan alasan masing" dan tetap tidak mau melakukan ajakan untuk pengakuan dosa bag
  Kumpulan Renunganku Tetapi engkau, mengapakah engkau menghakimi saudaramu? Atau mengapakah engkau menghina saudaramu? Sebab kita semua harus menghadap takhta pengadilan Allah.  (Rom 14:10) Selamat pagi Hidup ini penuh dengan proses dalam pertumbuhan iman. Dahulu saya tidak paham dengan kata menghakimi ini. Kalau ada yang mengajak saya utk ikut serta menemani seorang / bbrpa orang teman yang "katanya" mau memberikan pelajaran / mencari kebenaran dalam suatu masalah saya ikut saja. Disana saya hadir melihat, mendengar dan kerap membela teman dengan mengiyakan bahwa yg benar adalah teman saya.  Tetapi dalam perjalanan waktu, hidup saya diproses oleh Tuhan, dan saya sendiri mengalami hal yang sama ...yakni di hakimi teman" saya terhadap suatu masalah yg saya alami, yang membuat saya seperti menjadi tidak layak , menarik diri, dan mengalami depressi karena penolakan dan rasa bersalah dan disalahkan. Pengalaman membuat saya menjadi mengerti , bahwa hanya cinta kasih
    Kumpulan Renunganku Kamu menabur banyak, tetapi membawa pulang hasil sedikit; kamu makan, tetapi tidak sampai kenyang; kamu minum, tetapi tidak sampai puas; kamu berpakaian, tetapi badanmu tidak sampai panas; dan orang yang bekerja untuk upah, ia bekerja untuk upah yang ditaruh dalam pundi-pundi yang berlobang!  (Hag 1:6) Selamat pagi, Kesibukan dan mengejar sesuatu yang menjadi target untuk harapan yang ingin di capai kerap membuat saya lupa untuk mengucapkan syukur kepada Tuhan. Bahkan untuk memulainya saja ketika saya mengabaikan campur tangan Tuhan maka semua apa yang saya dapat menjadi terasa tidak pernah cukup. Meskipun saya sudah berusaha untuk mengerjakan nya sebaik mungkin tetapi tetap saja hasilnya kurang memuaskan Hari ini Tuhan mengingatkan saya untuk senantiasa mengutamakan campur tangan Tuhan dalam setiap hal di kehidupan saya. Dengan melalui relasi yang baik dalam doa dan senantiasa memulai pekerjaan saya dalam berkat penyertaan-Nya membuat saya bisa mens
    Kumpulan Renunganku Awasilah dirimu sendiri dan awasilah ajaranmu. Bertekunlah dalam semuanya itu, karena dengan berbuat demikian engkau akan menyelamatkan dirimu dan semua orang yang mendengar engkau. (1Tim 4:16) Selamat pagi, Menjadi pengurus lingkungan tidaklah mudah, bukan hanya dituntut utk dapat memimpin dalam kebijakan dan aturan main yang sudah di tetapkan oleh paroki tetapi juga harus membekali diri dengan hidup rohani yang baik. Karena ada saja umat yang datang utk meminta pencerahan, baik dalam hal bagaimana berdoa yang baik, tentang kitab suci maupun curhat masalah dalam keluarga dan juga lebih dari itu, sikap hidup saya juga yang menjadi sorotan umat. Sebagai pelayan umat lingkungan gereja saya tidak hanya dituntut  utk dapat memimpin dengan baik, tetapi sayapun harus dapat menjadi teladan yang baik. Tantangan bagi diri saya adalah, saya harus dapat lebih menjalani hidup yang lebih baik dari hari kehari, menekan emosi dan ego saya dan bertindak sebijaksana
  Kumpulan Renunganku Kemudian kauambillah minyak urapan dan kauurapilah Kemah Suci dengan segala yang ada di dalamnya; demikianlah harus engkau menguduskannya, dengan segala perabotannya, sehingga menjadi kudus. (TB Kel 40:9) Selamat pagi Hari ini injil berbicara tentang Kemah suci. Membaca perikop ini saya menjadi merefleksikan nya dengan gedung gereja kami yang hampir selesai sebagian pembangunan nya dan akan di resmikan dlm waktu dekat. Sebuah gedung gereja memang tidak sama seperti tempat tinggal biasa. Saya teringat ketika paroki kami mulai membangun, ada peletakan batu pertama dengan disertai doa. Sepanjang pembangunan umat juga membawa dalam doa, baik doa Novena, maupun doa permihonan lain di lingkungan dlm ibadat", dlm komunitas,  maupun doa bersama sebelum misa di ttup berkat oleh Pastor. Ada banyak rintangan yang umat kami hadapi . Tidak hanya dalam biaya yang cukup besar, maupun dalam mendapatkan surat izin membangun gereja, tetapi juga beberapa kali pembang
   Kumpulan Renunganku. Tetapi harta ini kami punyai dalam bejana tanah liat, supaya nyata, bahwa kekuatan yang melimpah-limpah itu berasal dari Allah, bukan dari diri kami. (TB 2Kor 4:7) Selamat pagi Saat membaca perikop bacaan hari ini saya membayangkan diri saya adalah sebuah bejana tanah liat. Sebuah bejana yang rapuh dan sangat mudah pecah/ rusak. Sebuah bejana yg kosong ketika di ketuk akan menimbulkan bunyi suara yang nyaring. Sama seperti ketika diri saya di cubit oleh suatu masalah sepertinya sayapun akan bersungut - sungut, mengeluh dan ngomel tidak terima dengan apa yang saya hadapi. Sebuah bejana yang kosong bila  ditaruh begitu saja dan tidak hati" juga menjadi riskan dari bahaya.  Ketika terjadi getaran bejana itupun bisa menjadi goyang dan mungkin akhirnya terbalik, jatuh dan pecah. Ketika saya membayangkan diri saya yang hidup dalam kekosongan dan tidak hati" maka terpaan badai dlm hidup yang saya hadapipun dapat membuat saya menjadi tidak percaya di
  Kumpulan Renunganku Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu. (TB Mat 11:28) Selamat pagi Membaca injil hari ini saya teringat akan peristiwa yang saya alami. Tepatnya ketika saya mau melahirkan anak saya yang kedua. Saat kelahiran anak pertama semua sangat lancar dan tepat waktu. Tetapi anak yang kedua lahir melebihi wkt yang di tentukan yakni 9 bulqn 10 hari. Saat  bersalin tiba ( sdh mengeluarkan tanda ") saya  masuk ruang bersalin tetapi ssdah 4 jam masih sulit utk kontraksi dg baik ( kontraksi datang dan hilang ). Saya melahirkan di klinik kecil St Carolus di Jakarta Timur dengan pertolongan Bidan. Pertolongan pertama yg diberikan kepada saya adalah pemberian tablet utk diminum agar merangsang kontraksi, ternyata tidak ada tanda utk kontraksi, kemudian saya di suntik, juga tidak mempan, akhirnya saya di infus ( semua dg jenjang waktu tertentu ), dan  tidak mempan juga dan saya mulai lelah. Air ketuban saya ju
   Kumpulan Renunganku Lagipula dalam doamu itu janganlah kamu bertele-tele seperti kebiasaan orang yang tidak mengenal Allah. Mereka menyangka bahwa karena banyaknya kata-kata doanya akan dikabulkan.  (Mat 6:7) Selamat pagi, Ketika membaca perikop ini saya membayangkan, bagaimana bila ada seseorang yg berbicara kepada saya dengan satu tujuan tetapi bicara nya berbelit- belit . Mungkin itulah yang di maksudkan dg bertele".  Rasanya memang tidak nyaman dan terkesan basa basi meski di sertai pujian yg mungkin hanya utk menyenangkan hati . Berbicara soal berdoa, ternyata tidak hanya anak" yg mengalami rasa sungkan dan malu dlm berdoa, dalam lingkup pertemuan lingkungan pun tidak sedikit para orang dewasa yg masih malu" utk berdoa. Alasan mereka takut salah dan tidak indah. Dalam hal ini saya tanamkan bahwa Roh Allah sendiri yang akan membimbing kita berdoa. Saya menanamkan kepada umat lingkungan saya bahwa tidak ada doa yang salah. Yang salah adalah dlm berdoa k
  KUMPULAN RENUNGANKU Sebab Tuhan adalah Roh; dan di mana ada Roh Allah, di situ ada kemerdekaan.  (2Kor 3:17) Selamat pagi, Saya pernah mendengar sahabat saya mengatakan bahwa orang yang merdeka adalah orang yang  terikat . Sebaliknya org yang tidak terikat bukanlah orang yg merdeka. Ketika saya renungkan kata" sahabat saya ini perlahan saya mulai memahami maksdnya. Memang benar, orang yang terikat adalah orang yang merdeka. Terikat dlm hal ini adalah mau terikat utk berkomitment dlm mentaati perintah Allah, mau terikat dg membuka hati dan membiarkan Roh Allah bekerja dalam diri saya dan mau dibimbing seturut kehendak-Nya. Terikat utk mau taat dan setia serta terikat utk mau berjuang kepada kehidupan yang berkenan kepada-Nya. Ketika saya terikat dengan aturan yang Allah berikan dlm hidup saya, maka saya menjadi orang yang merdeka. Sebaliknya, ketika saya tidak mau terikat maka saya bukan lagi orang yang merdeka karena saya justru menjadi budak dosa dan menutup hati ba
Dan Aku akan mengirim kepadamu apa yang dijanjikan BapaKu. Tetapi kamu harus tinggal di dalam kota ini sampai kamu diperlengkapi dengan kekuasaan dari tempat tinggi."  (Luk 24:49) Selamat Pagi Selamat HR Kenaikan Tuhan. Saat membaca perikop ini saya  tidak mengerti mengapa para murid harus tinggal di kota itu. Ternyata apa yang dikatakan oleh Yesus tentang pemberian janji Roh penghibur tidak langsung akan diterima oleh para murid begitu saja.  Para murid menerima Roh kudus justru 10 hari ssdah kenaikan Yesus, setelah bersama bunda Maria mereka berdoa bersama dengan penuh hidmat. Ketika membaca perikop ini saya merefleksikan kepada diri saya sendiri. Saya membayangkan sayapun ada diantara para murid. Yang saya rasakan bukan hanya peneguhan akan janji Tuhan dan kesukacitaan, tetapi saya merasakan bahwa janji itu akan terjadi secepat apa yang saya bayangkan. Ternyata tidak. Saat di Baptis saya memang sudah menerima Roh kudus, tetapi utk dapat bersaksi dengan benar dan men
 KUMPULAN RENUNGANKU Jikalau kamu menuruti perintahKu, kamu akan tinggal di dalam kasihKu, seperti Aku menuruti perintah BapaKu dan tinggal di dalam kasihNya.  (Yoh 15:10) Selamat pagi Ketika saya di tanya oleh seorang teman, apakah menjadi orang yg beriman kepada Yesus itu sudah menjadi jaminan bahwa orang itu tidak akan meninggalkan Yesus dan terus mengikuti Yesus selama hidupnya ? Saya dengan pasti menjawab : Ya. Tetapi teman saya bilang : Belum tentu, bahkan banyak teman" katolik yg hijrah ke sebrang dan meninggalkan Yesus, bahkan orang yang alim sekalipun. Memang, hal itu bisa terjadi. Tetapi saya memberikan alasan bahwa itu tidak akan terjadi, bila kita taat pada perintah-Nya dan hidup dalam kasih Yesus. Perintah yg tidak ditaati dapat membuat kita jatuh dan kemudian berdosa. Tetapi ada ketaatan yang juga di butuhkan disamping  taat kepada perintah" -Nya yakni ketaatan utk mau membuka hati terhadap sapaan Allah dan taat dalam perintah" -Nya utk mau
Kumpulan Renunganku Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya seorang hamba tidaklah lebih tinggi dari pada tuannya, ataupun seorang utusan dari pada dia yang mengutusnya.  (Yoh 13:16) Selamat Pagi Ketika membaca injil hari ini, saya merasakan betapa Yesus telah memberikan teladan yang sejati. Yesus Sang Putera Allah mau merendahkan diri dengan sikap yg  taat serta setia dihadapan Bapa yg telah mengutus-Nya,  untuk menjalankan tugas nya dalam karya keselamatan umat manusia. Yesus tidak hanya menderita wafat dan di salibkan, tetapi teladan Yesus dalam melakukan karya keselamatan juga senantiasa rajin berdoa dan memelihara relasi-Nya dengan Bapa.  Menyerahkan segala keputusan kepada Bapa yg mengutus Yesus ( bukan kehendak-Ku, melainkan kehendak-Mu lah yang terjadi ) dengan teladan sikap-Nya yg rendah hati yang  menyelamatkan orang " yg papa dan menderita tanpa pilih kasih. Allah dari semula telah mengutus bangsa pilihan-Nya utk karya keselamatan bagi sesama umat manusia. Bangsa
Kumpulan Renungan ku Akulah roti hidup yang telah turun dari sorga. Jikalau seorang makan dari roti ini, ia akan hidup selama-lamanya, dan roti yang Kuberikan itu ialah dagingKu, yang akan Kuberikan untuk hidup dunia."  (Yoh 6:51) Selamat pagi Membaca perikop injil hari ini saya teringat dengan video kiriman seorang teman. Video itu sebetulnya hanyalah iklan kesehatan utk mengajak merubah pola makan, yg tadinya pemakan daging hewan menjadi seorang vegetarian. Yang membuat saya agak merenung adalah sebuah ungkapan dlm video itu. Dalam video itu dikatakan bahwa menjadi vegetarian pikiran kita menjadi tenang. Tidak seperti seseorang yg pemakan daging hewan. Seseorang yg pemakan daging hewan dikatakan bahwa lebih banyak mengalami stress dan pemarah. Bagaimana tidak, ketika hewan yg akan di jadikan menu makanan itu akan dipotong, hewan itu sendiri mengalami stress dan memberontak, marah bahkan bisa menjadi liar dan mengamuk. Dan sifat itulah katanya yg kemudian menjadi sif
RENUNGAN HARIANKU Tetapi Petrus dan rasul-rasul itu menjawab, katanya: "Kita harus lebih taat kepada Allah dari pada kepada manusia.  (Kis 5:29) Selamat pagi Sering kali dalam kehidupan ini, apa yang di alami oleh Petrus juga dialami dalam kehidupan di jaman ini. Hanya karena iman kita di hadapkan kepada berbagai tantangan. Tidak sedikit juga ada yang diantara kita justru tidak berani menghadapi tantangan itu dan justru takut kepada manusia. Mewartakan Kristus tidak hanya melulu berbicara dengan kothbah dan pengajaran kepada sesama. Tetapi diri kita yang sudah di baptis dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus otomatis juga adalah pembawa kesaksian akan Yesus. Hal kecil yang paling sering di abaikan hanya karena takut kepada sesama yg lain adalah _membuat tanda salib di depan umum_. Untuk saya dan keluarga, kami membiasakan diri, dimanapun kami berada saat kami harus berdoa, kami tidak sungkan" utk membuat tanda salib. Tanda salib merupakan pewartaan tentang Yesus
Akan tetapi Ia berkata kepada mereka: "Mengapa kamu terkejut dan apa sebabnya timbul keragu-raguan di dalam hati kamu?  (Luk 24:38) Selamat pagi, Selamat Paskah.. Injil hari ini mengingatkan saya akan peristiwa dlm keluarga yg belum lama terjadi . Pada Jum' at Agung yg sdh berlalu keponakan saya telah menghembuskan nafasnya yg terakhir tepat jam 12 .42 siang. Baru berusia 39 tahun. Peristiwa keponakan saya ini sungguh meneguhkan saya. Karena semasa hidup keponakan saya, dia sempat masuk agama yg lain karena menikah. Entah kenapa kemudian bercerai dan menjalani hidup sndiri sampai ia wafat.  Keponakan saya wafat karena tiba" saja memgalami pecah pendaharan pada otak belakang nya. Pendek kata, dilarikan ke rs dan kemudian koma. Disini awal peneguhan  itu. Saat di kabari koma kami semua menjadi sedih. Hidupnya menjadi fifty". Artinya tipis harapan.  Tetapi tiba" saya langsung teringat bahwa iman keponakan saya ini awalnya adalah katolik. Saya minta kakak sa
KUMPULAN RENUNGANKU Kata Abraham kepadanya: Jika mereka tidak mendengarkan kesaksian Musa dan para nabi, mereka tidak juga akan mau diyakinkan, sekalipun oleh seorang yang bangkit dari antara orang mati." (Luk 16:31) Selamat pagi Masa pra paskah adalah masa dimana kita diberikan kesempatan utk kembali berbenah diri. Merubah sikap hidup yang lama yg tidak berkenan kepada Tuhan menjadi manusia baru yang hidup seturut kehendak-Nya. Sayangnya seringkali kita seperti orang yang kaya itu yg mengeraskan hati dan tidak perduli. Tidak mau mendengar. Atau sebaliknya,  kesaksian dari para nabi yg disampaikan dlm firman Tuhan hanya di dengar tp tidak di hayati dan di jalankan. Membaca injil hari ini saya teringat almarhum papa saya. Sejak  saya kecil saya selalu melihat apa yg papa saya lakukan, karena saat itu untuk saya apapun yg papa saya lakukan selalu menarik. Kebiasaan papa saya saat hari Natal, papa saya selalu menyediakan meja kecil dan kursi di bagian ruang keluarga di
  KUMPULAN RENUNGANKU Ingatlah, aku menghadapkan kepadamu pada hari ini kehidupan dan keberuntungan, kematian dan kecelakaan, (Ul 30:15) Selamat pagi Selamat memasuki masa pra paskah. Injil hari ini merupakan satu nasehat yang keras dari firman Tuhan yang disampaikan oleh nabi Musa saat itu, bukan hanya utk bangsa Israel tetapi juga untuk kita semua yang hidup pada jaman ini. Hidup menurut kehendak Allah sulit dan tidak sulit. Sulit bagi saya adalah ketika ego dan keinginan daging lebih meraja dalam diri saya. Otomatis dengan demikian bukan berkat dan kehidupan yang akan menjadi upah dalam hidup saya tetapi justru menjadi kutuk dan berujung kepada kematian.  Sebab bila kehidupan menjauh dari Allah dan hidup dalam dosa maka mautlah yang akan menghadang. Bukan secara jasmani tetapi justru secara rohani kematian itu akan terjadi.  Kematian dari rasa kasih, kematian dari rasa peduli akan sesama dan bahkan dari rasa hormat kepada Sang Pencipta itu sendiri.  Dalam masa pra paska
  KUMPULAN RENUNGANKU Dan jika matamu menyesatkan engkau, cungkillah, karena lebih baik engkau masuk ke dalam Kerajaan Allah dengan bermata satu dari pada dengan bermata dua dicampakkan ke dalam neraka,  (Mrk 9:47) Selamat Pagi Bacaan injil hari ini membuat saya kembali merefleksikan diri betapa Tuhan sungguh serius agar hidup saya senantiasa harus mengusahakan yg kudus. Membayangkan Surga yang begitu indah dan tak bernoda apapun juga bahkan se titik pasir dosapun tak layak ada di dalam sana.  Tuhan Yesus mengingatkan kepada saya agar senantiasa mengusahakan hidup yg kudus. Bukan utk menakuti tetapi agar saya layak utk di selamatkan dan masuk kedalam kehidupan yg kekal. Pada jaman sekarang banyak sekali hoax dan gossip. Sebagai umat Allah yang baik, menjadi garam dan terang didalam hidup sesama sungguh merupakan tuntutan yang tidak main".  Karena  Tuhan Yesus mau agar sebagai murid dan juga sekaligus anak" Allah hidup kita seharusnya dapat meneladani sikap hidup
  KUMPULAN RENUNGANKU " Aku datang untuk melemparkan api ke bumi dan betapakah Aku harapkan, api itu telah menyala!  (Luk 12:49) Selamat pagi Injil hari ini mengingatkan saya kepada salah satu kakak saya dan juga kepada kelg saya yang saat ini sedang terjadi konflik . Betapa menyedihkan utk saya dan juga saudara saya, ketika salah satu dari anggota keluarga akhirnya menolak utk ber iman kepada Yesus. Api itu telah menyala, dan pertentangan dalam keluarga pun terjadi. Anak melawan ibu, adik melawan kakak dan sebaliknya. Mempertahankan iman kepada Yesus memang tidak mudah. memperjuangkan salah satu anggota keluarga yg akhirnya melepaskan diri dari keyakinan terhadap iman yg sudah menjadi baptisan bagi dirinya sungguh mendapatkan perlawanan yg luar biasa. konflik yang ada justru membuat tidak damai di dalam rumah, tidak bicara satu sama lain, menyakiti hati satu sama lain dan bahkan memisahkan anggota kelg yg satu dg yang lain nya. Bagi saya, berpaling dari Tuhan Yesu
   KUMPULAN RENUNGANKU Aku berkata kepadamu: Demikian juga akan ada sukacita di sorga karena satu orang berdosa yang bertobat, lebih dari pada sukacita karena sembilan puluh sembilan orang benar yang tidak memerlukan pertobatan."  (Luk 15:7) Selamat pagi Minggu yang lalu Yesus mengajarkan ttg Cinta Kasih,  dan hari ini  Yesuspun masih bercerita ttg Kasih.  Tidak hanya kasih yg menyembuhkan, dan mempertobatkan tetapi kasih Yesus yg ternyata juga mau memberikan waktu utk mencari domba-Nya yg hilang. Hilang dalam arti yang tersesat/ berdosa. Sebab Allah adalah kasih. Seperti seorang anak kecil yg sangat nakal, pasti akan menyedihkan hati orang tua dan semua kelg. Tetapi ketika anak itu berubah menjadi baik seluruh keluarga akan ikut bersuka cita dan menjadi cerita di kalangan para saudara dan teman".. Yg di muliakan adalah Tuhan yg begitu baik yg telah memberikan rahmat yg luar biasa bagi kelg yg memdapatkan anaknya kembali kepada pertobatan . Tuhan begitu mengasihi
  KUMPULAN RENUNGANKU juga orang tidak dapat mengatakan: Lihat, ia ada di sini atau ia ada di sana! Sebab sesungguhnya Kerajaan Allah ada di antara kamu."  (Luk 17:21) Selamat pagi Pertanyaan hari ini mungkin bisa juga menjadi pertanyaan saya pribadi. Tanda" apakah nanti yg akan memperlihatkan kerajaan Allah yg akan datang ? Hati kecil saya kalau boleh jujur sayapun kadang bertanya seperti itu. Tetapi hari ini Yesus menjawab : Kerajaan Allah datang tidak dengan tanda " yg dapat di lihat orang. Lalu seperti apakah itu ? Akhirnya kalau saya pikirkan tentang tanda" itu maka  saya  akan kehilangan waktu dan kesempatan utk berbenah diri. Pertanyaan orang Farisi itu seperti menggoda saya utk hanya memikirkan ttg keajaiban dan sesuatu yg wah, layaknya membayangkan sebuah Kerajaan yg serba penuh pesona yg mewah dan Agung. sementara sayapun mungkin belum tentu dapat siap utk menerima kedatangan Kerajaan Allah itu sendiri. Karena Yesus mengatakan Kerajaan Allah
 KUMPULAN RENUNGANKU kataNya: "Wahai, betapa baiknya jika pada hari ini juga engkau mengerti apa yang perlu untuk damai sejahteramu! Tetapi sekarang hal itu tersembunyi bagi matamu.  (Luk 19:42) Selamat pagi Dalam misa minggu lalu, merupakan misa biasa terakhir ( ke XXXIII ) dari liturgi biasa. Minggu depan kita akan memasuki Hari Raya Kristus Raja. Demikianlah yg saya ingat ketika romo kami berhomili. Minggu lalu firman Tuhan memgatakan bahwa tak ada seorangpun yg tahu kapan saat akhir zaman itu tiba. Hari ini Lukas menggambarkan bahwa Yesus memandang kota Yesrusalem dan menangis. Saya membayangkan bahwa bukan hanya kota Yerusalem, tetapi ketika itu di tujukan juga utk diri saya yang mana Yesus memandang saya dan menangis... Alangkah sedihnya. Entah berapa.kali saya membuat Yesus menangis dg sikap hidup saya yg menyakiti hatinya. Baik dalam pikiran perkataan dan sikap hidup yg sadar maupun tidak sadar,  telah berbuat dosa kepada-Nya. Saya membayangkan kota Yerusal
 KUMPULAN RENUNGANKU Bukan setiap orang yang berseru kepadaKu: Tuhan, Tuhan! Akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak BapaKu yang di sorga.  (Mat 7:21) Selamat pagi Selamat advent utk teman" semua. Masa advent, masa penantian yg penuh pengharapan akan kejadiran Allah didalam hidup kita. Untuk saya entah dalam masa advent atau masa pra paskah sekalipun, dua moment ini sungguh berkenaan dengan ayat injil dalam firman Tuhan hari ini. Ketika membaca injil.hari ini tekanan untuk memberikan peringatan terhadap sikap hidup iman diri saya sungguh terasa.  Tuhan ingin saya bukan hanya rajin berdoa, bersedekah dan hidup dalam kasih yang palsu. Tetapi saya merasakan bahwa Tuhan mau saya hidup sungguh berpegang pada apa yang menjadi kehendak-Nya. Seperti Yesus yang hidup dalam kasih, yang telah berani mengurbankan diri-Nya demi keselamatan umat manusia. Perikop injil.hari ini, menantang saya utk berani bersikap seperti Yesus sendiri yang saya iman
 KUMPULAN RENUNGANKU Janganlah takut, hai si cacing Yakub, hai si ulat Israel! Akulah yang menolong engkau, demikianlah firman TUHAN, dan yang menebus engkau ialah Yang Mahakudus, Allah Israel.  (Yes 41:14) Selamat pagi Firman Tuhan yang di sampaikan oleh nabi Yesaya , membuat peneguhan yang luar biasa bagi saya. Betapa tidak, ibarat se ekor cacing ataupun ulat yang menjijikkan dan tidak berharga tetapi senantiasa di cintai Tuhan tanpa batas dan di perbaharui oleh- Nya di dalam kasih dan pengampunan Tuhan. Masa advent adalah masa penantian akan kedatangan Yesus yang lahir kembali utk memperbaharui iman saya. Kalimat dalam firman Tuhan hari ini, meneguhkan saya utk tidak takut maupun ragu" utk mau datang mengakui dosa" saya dihadapan -Nya. Karena itu saya tidak mau menyia-nyiakan kesempatan utk mengaku dosa dihadapan imam dan dengan rendah hati, mengakui segala kekuranagan, kelemahan dan dosa - dosa saya. Tuhan Yesus sungguh luar biasa, Ia telah menyerahkan nyaw
  KUMPULAN RENUNGANKU Setiap orang yang menaruh pengharapan itu kepadaNya, menyucikan diri sama seperti Dia yang adalah suci.  (1Yoh 3:3) Selamat Pagi Di setiap pergantian tahun saya selalu evaluasi diri...Apakah komitment saya di tahun yang lalu sdh berjalan dg baik dan lancar (?) Komitment yang saya buat adalah komitment utk hidup yg lebih baik, baik didlm pikiran, perkataan dan perbuatan. Ternyata tidak mudah.  Begitu banyak godaan" yang menodai komitment saya. Hidup dalam rahmat Tuhan tidak semudah yg saya ucapkan. Meski sudah sekuat tenaga mencoba utk setia agar tidak berdosa tetapi ternyata dosa" yg paling kecilpun tdk terasa menjadi bertumpuk. Dosa menghalangi relasi kita dengan Tuhan. Sebab dosa ternyata membuat rahmat Allah menjadi tidak berbuah dalam kekudusan . Betapa saya harus lebih berjuang lebih keras lagi utk dapat memikul salib saya dan penyangkalan diri demi hidup yg kudus. Kalimat dln perikop injil hari ini membuat saya menjadi bersemanga
KUMPULAN RENUNGANKU Kita mengasihi, karena Allah lebih dahulu mengasihi kita.  (1Yoh 4:19) Selamat pagi Ketika membaca perikop dalam.injil.hari ini, saya teringat akan seorang teman yg baru saja melangsungkan pernikahan. Ketika akan memasuki kehidupan rumah tangga yg baru , teman saya ini sudah mendapatkan konflik di dalam kehidupan rumah tangganya yg baru. Konflik terjadi ketika seorang mama merasa kehilangan anak kesayangan nya dan cemburu kepada sang istri.  Pendek kata sang mama menjadi seperti tersaingi . Baru saja turun pelaminan sudah berurai air mata. Kebetulan saya hadir disana dan melihat situasi seperti itu saya menjadi ikut sedih. Gambaran kecil ini memberikan kepada saya pelajaran bahwa kasih itu memang harus ikhlas, kasih itu hanya memberi dan kasih itu tidak berhitung apa" utk mendapatkan imbalan, serta kasih itu harus rela berkorban, kasih itu tanpa syarat.. Kita mengasihi karena Allah lebih dulu mengasihi kita. Saat konflik terjadi, dan teman saya
KUMPULAN RENUNGANKU Seorang yang sakit kusta datang kepada Yesus, dan sambil berlutut di hadapanNya ia memohon bantuanNya, katanya: "Kalau Engkau mau, Engkau dapat mentahirkan aku."  (Mrk 1:40) Selamat pagi Hari ini injil.mengajarkan kepada saya utk mau rendah hati dihadapan Allah, terlebih  di saat semua yg saya alami sepertinya tk ada jalan keluarnya. Seorang penyakit kusta dalam injil.hari ini bukan saja menderita secara fisik tetapi juga secara bathin karena menjadi seorang yg najis, di jauhi dan di anggap sampah masyarakat di jaman itu. ketika merenungka  perikop ini, sungguh terasa bahwa ternyata ketika  saya mau  pasrah dan rendah hati di hadapan Tuhan dan percaya maka keselamatan  itu selalu terbuka dan mengalir utk saya dan kelg saya. Tuhan Maha Rahim..Yang ada pada-Nya selalu mau memberi meski kita tau bahwa kita tidak layak di hadapan-Nya tetapi dg iman kita di selamatkan. Berlutut merendahkan diri dihadapan Tuhan, dan memberi kebebasan atas kehendak-
KUMPULAN RENUGANKU Karena itu Ia sanggup juga menyelamatkan dengan sempurna semua orang yang oleh Dia datang kepada Allah. Sebab Ia hidup senantiasa untuk menjadi Pengantara mereka.  (Ibr 7:25) Selamat pagi Membaca firman hari ini sungguh memeguhkan iman saya, bahwa Yesus adalah Pengantara yang sejati kepada Bapa di Surga. Yesus bukan saja pengantara kepada Bapa tetapi Yesus adalah gambaran dari Bapa sendiri. Bapa yg Maha Rahim, yang penuh cinta kasih, penuh dengan pengampunan dan senantiasa selalu memberikan keselamatan kepada umat-Nya.  Selalu penuh dengan cinta meski kita adalah pendosa. Yesus gambaran sempurna dari Bapa sendiri karena pengorbanan -Nya yang mau menderita di salib demi utk keselamatan umat manusia. Didalam.perikop bacaan hari ini yang ada pada saya hanyalah rasa syukur bahwa saya boleh menjadi bagian dari karya penyelamatan -Nya. Bahwa saya boleh mendapatkan pengampunan dari segala dosa dan kelalaian saya, pemulihan dari segala sakit penyakit dan keleg
KUMPULAN RENUNGANKU Dan kalau ada suatu tempat yang tidak mau menerima kamu dan kalau mereka tidak mau mendengarkan kamu, keluarlah dari situ dan kebaskanlah debu yang di kakimu sebagai peringatan bagi mereka."  (Mrk 6:11) Selamat pagi Membaca injil.hari ini saya teringat akan nasehat dari pastor kepala paroki kami saat lepas sambut pengurus ketua lingkungan  lama dan baru. Menjadi pelayan Tuhan memang tidak mudah.  Kerap.kita sudah melayani dengan baik tetapi masih saja di tolak mentah".. dari umat yg tdk mau berkooperasi dg pelayan lingkungan dlm menjalankan tugas mereka. Entah dlm hal administrasi maupun dlm hal distribusi kewajiban  dan kegiatan utk hal" yg terkait dlm.paroki. Menjadi pelayan umat harus memiliki sikap yg rendah hati sabar, penuh kasih  dan bijaksana. Tidak lantas  cepat mutung dan patah semangat.  Dalam pengalaman sebagai ketua lingkungan saya pun menghadapi banyak hal dari umat. Mulai dari yang.pindah tanpa lapor, yg tidak aktif dan tida

Kumpulan Renungan ku .

* Tetapi perempuan itu menjawab: "Benar, Tuhan. Tetapi anjing yang di bawah meja juga makan remah-remah yang dijatuhkan anak-anak." (Mrk 7:28)* Selamat pagi Setiap kali membaca firman ini, saya di ingatkan akan sikap hidup saya dihadapan Tuhan. Kerendahan hati yg di firmankan hari ini membuat saya kembali merenung, bahwa saya ternyata masih sering meragukan Tuhan. Sebagai seorang ibu, sikap ibu dari Siro - Fenicia ini menjadi gambaran dan teladan kepada saya bagaimana seharusnya saya utk selalu rendah hati dihadapan Tuhan demi menolong anak" dan keluarga serta diri sendiri agar mendapatkan keselamatan dari Allah. Begitu banyak hal yang saya alami dalam hidup ini untuk membesarkan anak" agar dapat hidup yang baik di hadapan Allah. Jatuh bangun dalam menjalani hidup ini juga saya rasakan sebagai ujian yg dialami oleh perempuan Siro saat itu. Ketika pengharapan dan iman tetap mengandalkan Yesus maka semua yang terjadi didalam keluarga dapat di selesaikan
RENUNGANKU Siapa yang menumpahkan darah manusia, darahnya akan tertumpah oleh manusia, sebab Allah membuat manusia itu menurut gambarNya sendiri. (Kej 9:6) Selamat pagi Membaca perikop pada.bacaan yang pertama membuat saya merasa sungguh Tuhan itu sangat mengasihi saya sebagai umat manusia. Yesus sendiri memgurbankan diri-Nya hanya utk menyelamatkan umat manusia dari dosa. Dalam sikap hidup saat ini sering kali sikap utk saling menghargai sesama manusia terabaikan. Kesenjagan sosial dan ke egoisan pribadi membuat manusia lupa bahwa sesama kita dan diri kita adalah gambaran Allah sendiri. Dalam satu komunitas saya belajar bagaimana agar sungguh dapat menghargai sesama. Yakni melihat diri orang lain sebagai diri Yesus sendiri dan membawa diri kita kepada sesama sebagai Yesus sendiri yang hadir di tengah" mereka. Dengan demikian sikap saling menghargai dan saling menghormati satu dan lain nya dg berlandaskan kasih yg telah diajarkan oleh Yesus sendiri akan dapat t