Kumpulan Renunganku.
Tetapi harta ini kami punyai dalam bejana tanah liat, supaya nyata, bahwa kekuatan yang melimpah-limpah itu berasal dari Allah, bukan dari diri kami. (TB 2Kor 4:7)
Selamat pagi
Saat membaca perikop bacaan hari ini saya membayangkan diri saya adalah sebuah bejana tanah liat. Sebuah bejana yang rapuh dan sangat mudah pecah/ rusak.
Sebuah bejana yg kosong ketika di ketuk akan menimbulkan bunyi suara yang nyaring. Sama seperti ketika diri saya di cubit oleh suatu masalah sepertinya sayapun akan bersungut - sungut, mengeluh dan ngomel tidak terima dengan apa yang saya hadapi. Sebuah bejana yang kosong bila ditaruh begitu saja dan tidak hati" juga menjadi riskan dari bahaya. Ketika terjadi getaran bejana itupun bisa menjadi goyang dan mungkin akhirnya terbalik, jatuh dan pecah.
Ketika saya membayangkan diri saya yang hidup dalam kekosongan dan tidak hati" maka terpaan badai dlm hidup yang saya hadapipun dapat membuat saya menjadi tidak percaya diri dan akhirnya jatuh dalam kepahitan serta dapat membuat saya tidak bersemangat dlm menjalani hidup ini hingga akhirnya jatuh dalam dosa dan belunggu maut.
Betapa sulitnya menjaga diri saya sendiri agar dapat bertahan hidup dan berani berjuang untuk memperoleh kehidupan yang baik.
Ketika saya mengandalkan diri sendiri, saya menjadi tidak tahan uji, lemah dan sangat rapuh bahkan rentan dlm segala peristiwa yang saya hadapi.
Sangat berbeda dengan bejana yang didalamnya terdapat harta benda. Bejana itu menjadi kokoh berdiri dan kedap ketika di ketuk tidak menimbulkan suara serta tidak gampang goyang saat ada getaran yg terjadi.
Ketika Yesus hadir dan diam didalam diri saya, maka saya menjadi lebih kuat, lebih mampu untuk terus berjuang dalam kehidupan yang menuju kepada kebaikan meski saya menghadapi berbagai peristiwa yang membuat saya menjadi goyang tetapi saya masih tetap berdiri tegak sebab Tuhan Yesus diam di dalam diri saya .
Dalam hidup ini saya membutuhkan campur tangan Tuhan agar saya dapat terus berjuang menuju kepada kekudusan. Kehadiran Tuhan memberikan saya rahmat pengampunan, kedamaian dan keselamatan yang merupakan harta kekayaan yang diberikan Tuhan kepada saya. Dan dengan demikian sayapun di undang utk dapat bersaksi tentang kemuliaan Tuhan atas kebaikan dan kasih-Nya kepada sesama saya.
Doa :
Terimakasih Tuhan Yesus atas firman-Mu hari ini. Mampukan kami utk selalu menghadirkan Engkau didalam diri kami sehingga kami mampu memikul salib kecil kami , dan menyangkal diri demi memperoleh keselamatan yang Engkau janjikan dan dapat hidup bahagia selamanya bersama-Mu di Surga. Amin.
Komentar
Posting Komentar